Rahasia Sukses Wawancara Kerja

Lulus sekolah/kuliah lalu kerja. Ini impian banyak pemuda sejak zaman dahulu kala. Saya juga pernah menjadi bagian dari tipe ini. Setidaknya dua kali. Saya memang tidak berpengalaman menghadapi wawancara kerja, tapi bisa sukses dan langsung bekerja.

Yang namanya pengalaman itu tidak selalu mengalami sendiri. Membaca catatan pengalaman orang lain juga termasuk. Namanya pengalaman tidak langsung. Jadi kalau sobat Cakrawala Susindra mau mencari tahu informasi menghadapi tes interview kerja, pas banget mampir ke sini. Saya ada tips yang sangat berguna. Tips yang bisa memenangkan hati pewawancara. 

Persiapan sebelum wawancara

Memasuki dunia kerja memiliki tantangannya sendiri. Begitu juga saat bekerja. Masing-masing perlu dijalani sesuai kebutuhannya. Apa sih kebutuhan sebelum wawancara?

Ada yang akan menjawab mempersiapkan penampilan yang terbaik. Agar bisa mengesankan pewawancara. Ini bukan sesuatu yang perlu dijadikan perdebatan. Nantinya malah seperti teka-teki "telur-ayam duluan mana".

Pakaian saat wawancara sebaiknya mencitrakan diri jika nantinya bekerja di perusahaan tersebut. Jika masih bingung. coba amati busana kerja yang anggun dan membuatmu kelihatan cerdas. Jadi memang bukan sekadar rapi dan cantik saja.

Penampilan memang sangat membantu. Biasanya jadi konklusi yang mengikat kriteria. Namun ada baiknya untuk lebih memperhatikan isi otak dengan aneka informasi mengenai pekerjaan yang sedang diincar. Juga mengetahui potensi diri. Yang tak kalah penting adalah sikap optimis dan jawaban yang terpat.

Potensi diri dapat di-upgrade di platform belajar atau kursus online, baik yang gratis maupun berbayar. Pastikan memberi sertifikat dan sertakan dalam CV. Makin banyak makin bagus, dan pastikan yang related dengan posisi yang sedang diincar.

Daftar pertanyaan yang sering diajukan pada saat interview kerja

Alangkah senangnya jika punya gambaran pertanyaan apa saja yang akan ditanyakan. Jadi bisa punya persiapan jawabannya. 

Saat menulis ini, saya melakukan riset kecil dari Google dan menemukan informasi menarik dari https://blog.skillacademy.com/pertanyaan-interview-kerja-dan-cara-menjawabnya. Artikel ini memberikan contoh pertanyaan dan jawabannya. Tak main-main, ada 30 pertanyaan. Ini bisa jadi acuan saat persiapan wawancara.

Saya mengambil 6 dari 30 pertanyaan yang sering diajukan, yang ditulis di sana, yaitu:

1. Coba ceritakan tentang diri kamu? ...
2. Apa kelebihan kamu? ...
3. Apa kelemahan kamu? ...
4. Kenapa kamu tertarik melamar posisi ini? ...
5. Apa yang kamu ketahui tentang perusahaan ini? ...
6. Kenapa kami harus menerima kamu di perusahaan ini?

Sudah tahu cara menjawab 6 pertanyaan di atas? Di bawah ini kuncinya.

Bagaimana cara menjawab interview kerja?

Saat menjalani wawancara kerja, pastikan selalu tenang dan ramah. Jangan sibuk membaca sesuatu apalagi bermain gawai. Berkomunikasilah dengan sesame peserta.

Meskipun saat itu menjadi rival yang memperebutkan posisi kerja, namun bersikap ramah akan membawa minimal dua dampak baik yaitu hati menjadi tenang dan tahu siapa lawan. Bonusnya lagi, jika memang attitude selama wawancara dilakukan secara all out, maka kamu sudah memenangkan ujian utama, yaitu kemampuan berkomunikasi yang baik. 

Adapun jawaban dari pertanyaan di atas, saya sudah memberikan akses ke artikel yang memberii jawaban, kan? Bisa membaca ke sana setelah selesai membaca di sini.

Menurut saya selain tahu jawaban yang ciamik, sikap tenang saat menjawab tu sangat penting. Jadi, berusahalah untuk bersikap santai dan tenang.

Jawaban pertanyaan yang paling tepat adalah yang sesuai dengan kondisi perusahaan yang ingin dimasuki. Maka cari tahulah sebanyak mungkin mengenai perusahaan tersebut.

Practice makes perfect

Saya tahu peribahasa “practice makes perfect” itu klise banget. Zaman saya SD, pepatah ini ditempel di dinding kelas SD. Sampai sekarang masih dipakai juga. 

Mengetahui pertanyaan dan jawaban tak bisa membuatmu 10% ingat semuanya. Tidak jika kamu tidak pernah melatihnya.

Saya pernah mengikuti kelas public speaking amatir. Saya langsung klik saat mentor menyatakan bahwa penting sekali untuk melatih pidato/wawancara atau apapun itu. Bisa sekalian membuat gerak tubuh tertentu agar badan dan otak sama-sama ingat. Jadi saat llatihan menjawab pertanyaan interview sendiri, pastikan juga untuk berlath beberapa kali sampai menjadi otomatis dan dengan sendirinya membuat optimis.