One and Only - Chang’an Memories Sebuah Cinta Murid dan Guru

Kisah cinta murid dan guru pada masa kuno sering digambarkan bernasib tragis. Berakhir oleh stigma masyarakat yang melarang hubungan semacam ini. Tapi tidak untuk drama Cina One and Only. Judul lainnya adalah Chang’an Memories. Tak ada larangan semacam ini. Kira-kira bagaimana akhir kisah cinta mereka? 

Kalau masih ingat cerita sendu Yoko (Yang Guo) dengan Bibi Lu (Xiao Longnu)? Bagaimana awalnya mereka menerima banyak kecaman. Waktu jualah yang membuat kisah cinta mereka akhirnya diterima. Saya masih belum tahu alasan dilarang kecuali menebak mungkin karena darma guru dan murid. Tapi begitulah adanya sobat Cakrawala Susindra.

Tapi kisah cinta yang satu ini beda. Tidak menonjolkan hubungan cinta sebagai tema utama karena dianggap biasa. Normal seperti seorang laki-laki mencintai perempuan dan sebaliknya. Tema utama drama ini kalau menurut saya adalah sepasang kekasih yang terseret oleh konflik kerajaan. 

Saya kurang paham dari dinasti apa. Tapi mungkin memang kelihatannya sebelum masa kekaisaran alias masa banyak perang antar kerajaan. Ketika ada percakapan 'udara dingin' di dalam istana, saya menebak kerajaan Wei. Satu dari 6 kerajaan utama sebelum abad ke 200 SM.

Saya pernah sedikit menerangkan tentang kerajaan Cina di artikel Qin Dinasty Epic 2020 Sebuah Drama Dokumenter Kerajaan dari Cina. Ada di artikel lainnya juga karena saya suka nonton historical drama. Penjelasan di artikel tersebut (tentang asal usul Kekaisaran Qin):

Kerajaan Qin berada di lembah dengan nama yang sama, dan didirikan oleh keluarga bermarga Ying, pada masa Kerajaan Zhou. Keluarga ini berkembang menjadi kerajaan, menyusul kerajaan-kerajaan kecil yang sudah ada. Ada 6 kerajaan, yaitu Qi, Chu, Yan, Han, Zhao, Wei, dan Qin.

Kerajaan-kerajaan ini sering berperang untuk saling memperluas kerajaan, mencaplok kota-kota dari kerajaan tetangga. Kedamaian hidup sulit dicapai, sebelum seluruh kerajaan ditaklukkan dan disatukan dalam satu kerajaan. Cita-cita menaklukkan seluruh kerajaan dan membentuk kekaisaran pertama terwujud pada masa Raja Yingsheng (221 SM).

Kalau mau menonton film dokumenter yang diklaim paling dekat dengan kenyataan (tentang teknologi, fashion dan gaya hidup) memang harus menonton drama Qin Dinasty Epic.

Tonton Qin Dinasty Epic

Kalau dibandingkan drama yang barusan saya ulas, drama One and Only jadi berasa drama romansa belaka. Saya cukup menyesal mengapa menonton Qin Dinasty Epic sehingga preferensi drama kolosal saya terlalu tinggi. Saya cepat bosan jadinya. 

Drama One and Only jadi salah satu "yang selamat" dan saya tonton sampai akhir. Pemerannya bagus dan intrik istananya menarik. Perubahan nasib terjadi sangat cepat. 

Banyak peperangan di dalam drama dan pergantian raja pun cukup cepat. Hanya cuplikan adegan perang sebelum kemenangan....

Cui Feng memimpin perang sebagai jenderal

Sinopsis One and Only

Raja baru naik tahta. Usianya masih belia. Mungkin 11-12 tahun. Pengangkatan juga sangat buru-buru sebelum ayahnya dimakamkan. Alasannya tahta tidak boleh kosong. Padahal ada penerus tahta yang lebih siap secara usia, kharisma maupun kemampuan  yaitu Zhou Seng Cheng. Dia menjadi pengaman perbatasan dan punya ratusan ribu pasukan. 

Perdana menteri Cui ikut berperan dalam pengangkatan. Bersama dengan itu, seluruh keluarga Gu dari klas permaisuri habis dibantai semua. Raja kecil kita adalah putra dari seorang selir, dan kebetulan diangkat sebagai putra mahkota. Jadi sah-sah saja. 

Cui Shi Yi anak perempuan satu-satunya dari keluarga Cui seharusnya ikut diangkat jadi ratu. Namun ibu suri yang baru membuat pengaturan baru yaitu Shi Yi menjadi calon istri putra mahkota selanjutnya. 

Namanya Liu Zi Xing. Usianya sepantaran dengan raja dan menjadi teman belajar. Masih satu klan dengan keluarga raja yang juga bermarga Liu. 

Cui Shi Yi sebagai anak kecil. 

Zhou Seng Cheng datang sebagai paman raja. Aneka rumor pemberontakan menyertai kedatangannya. Untuk meredakan, ia bersumpah tidak akan menikah dan tidak anak punya keturunan. Jadi takkan ada lagi rumor pemberontakan yang menyertainya. Atas permintaan perdana menteri Cui, Zhou Seng Cheng menerima Cui Shi Yi sebagai murid ke-11 dan diajak ke Dinghe. Cui Feng putra perdana menteri ikut serta.

Shi Yi kecil tinggal di istana pangeran Zhou Seng Cheng sampai dewasa, bahkan bisa berbicara kembali. Dia semakin mencintai gurunya. Cui Feng langsung menjadi tentara di benteng perbatasan lainnya dan menanjak menjadi jenderal karena keteguhan dan kecerdasannya.Cui Feng jatuh cinta pada Feng Qiao, salah satu murid Zhou Seng Cheng.

Terjadi kehebohan di barak ketika Xiao Yan seorang putra kesayangan dari negara sebelah tiba-tiba ikut menjadi pengungsi dan ingin menjadi biksu. Bisa dikatakan, Xiao Yan ini lawan tangguhnya Zhou Seng Cheng. Ternyata ada skandal keluarga yang melatarbelakanginya. Akhirnya Xiao Yan jadi biksu sekaligus penasihat perang bagi Zhou Seng Cheng.

Xiao Yan dari lawan tangguh menjadi sahabat setia Zhou Seng Cheng

Di lain tempat, kehidupan istana sungguh dingin. Nyawa seperti menempel di seutas tali. Ibu suri dikurung di luar istana dan raja menjadi boneka kasim. Putra mahkota sudah lama menjadi pemuda lemah berpenyakitan. Namun dia termasuk cerdas sehingga bisa membalikkan keadaan. Tetntu dibantu oeh Zhou Seng Cheng yang terpaksa mengingkari sumpah tidak akan menginjakkan kaki ke istana. 

Kasim mati, raja aman, ibu suri kembali di belakang raja sebagai pengendali. Kali ini dengan penuh dendam sehingga bertekad membunuh raja yang merupakan darah dagingnya sendiri. Dia berencana menjadi ibu suri agung atau ibunya ibu suri dengan menjadikan anak raja yang baru lahir sebagai penggantinya. 

Dari selir menjadi ibu suri lalu ingin jadi nenek suri dengan membunuh anak kandungnya sendiri

Tapi kelahiran itu sulit. Ibu dan anak meninggal, padahal raja sudah telanjur dibunuh. Dia mencari bayi baru tapi informasi ini sudah bocor. Dengan  siasat Zhou Seng Cheng, kaisar baru diangkat, dari saudara raja sendiri, yaitu putra selir yang baru hamil saat raja sebelumnya meninggal. 

Raja baru juga muda belia. Tapi ia membuat posisi Liu Zi Xing sebagai putra mahkota sirna. Padahal Liu Zi Xing baru saja menikah dengan Cui Shi Yi yang amat dicintainya. Dia ingin menjadikan Shi Yi sebagai permaisuri raja meski sebentar. Usianya diperkirakan tinggal 3 tahun. 

Liu Zi Xing menjebak Zhou Seng Cheng dengan bantuan Jin Rong. Jin Rong sedang memberontak namun dengan kekuasaannya ia bisa membalik informasi itu. Zhou Seng Cheng ditangkap, dan suami Shi Yi tersebut naik tahta. Shi Yi direncanakan menikah kembali dengannya sebagai permaisuri. Bagaimana nasib Zhou Seng Cheng dan Shi Yi?

Liu Zi Xing - putra mahkota yang mencintai Shi Yi

Review drama Cina One and Only atau Chang’an Memories

1. Kondisi politik yang jadi latar drama

Raja yang masih muda tiba-tiba mangkat. Anaknya masih muda belia, mungkin hanya 6-7 tahun. Raja yang baru saja mangkat juga diangkat saat seusianya. Demikian juga dengan kakeknya. 

Hmm... ada apa ini.  Terlalu kebetulan? Yang jelas pengangkatan raja baru membawa konsekuensi habisnya satu keluarga besar. Kali ini keluarga Gu yang habis. Seluruhnya. 

Keluarga Cui termasuk yang selamat. Kepala keluarganya menjadi pejabat teras yang bagian mengangkat raja kecil tersebut. Lama sebelumnya keluarga Cui sudah antisipasi. Pendahulu mereka pernah nyaris habis. Beruntung ada yang bisa selamat sampai ke kerajaan lain, membangun reputasi dari awal lalu kembali ke kerajaan semula. 

Oh ya, kalau penasaran dengan politik di istana dalam masa Kekaisaran Qing bisa baca ulasan super lengkap saya Ruyi's Royal Love dan Story of Yanxi Palace. Keduanya satu masa, tentang dua orang saingan, tapi yang satu menjadi antagonis bagi lainnya. Mengaminkan pendapat "Sejarah adalah milik pemenang."

Kebetulan keluarga Cui ini dari generasi sebelumnya adalah penulis sejarah dinasti yang terus berganti.

Nyonya Cui III, ibu Shi Yi, demi marga Cui dari kemusnahan, harus merelakan suaminya

Mereka keluarga cendekiawan yang bertugas menulis sejarah dinasti. 1/4 perpustakaan mereka saat ini sudah seperti harta karun negara yang bisa ditukarkan dengan kehidupan mapan di negara lain. Kurang lebihnya seperti itu untuk menjelaskan kondisi politik di drama ini.

Huff... lap keringat dulu.

2. Pangeran Nancen Kecil

Jauh di kota Dinghe ada seorang pewaris tahta sah yang bisa mengklaim dirinya sebagai raja. Terang saja, dia adalah adik raja saat ini. Politik memaksa dia bersumpah menjaga keamanan kerajaan di perbatasan dan selamanya takkan pernah kembali ke kerajaan. Bahkan harus berganti marga menjadi Zhou. Namanya Zhou Sheng Chen. Dia menjadi panglima perang saat usianya masih belasan. Entah mengapa ia disebut Pangeran Nancen Kecil.

Zhou Sheng Chen tumbuh dan besar dalam perang. Tapi tak menghilangkan karakter bangsawan yang berpendidikan dan berbudaya tinggi. Sosok yang ditakuti dan disegani. Ramainya panggung politik dengan suksesi tak menggoyahkan pondasi kerajaan. Siapa yang berani menyerang kerajaan selama Pangeran Nancen ini hidup? Ketika ia harus ke kerajaan tetangga juga bisa pulang dengan aman.

Zhou Seng Ceng tokoh utama One and Only

Apakah ini membuatnya dianggap pantas menduduki tahta? Tampaknya tidak. Di hadapan kaisar, ibu suri, penasihat dan semua menteri lagi-lagi ia dipaksa bersumpah tidak akan menikah dan punya keturunan. Sumpah dilakukan di depan tahta Liu Hui, raja muda belia yang merupakan keponakannya sendiri. 

Sumpah itu dipegang selamanya. Bahkan saat ia benar-benar mencintai Shi Yi ia memutuskan melepasnya. Bahkan membantunya kapan pun.

Entah karena sangat percaya pada sumpah itu, atau demi menyelamatkan keturunan, Tetua keluarga Cui yang jadi perdana menteri menitipkan 2 keturunannya kepada pangeran Nancen. Namanya Cui Shi yi dan Cui Feng dan punya 10 jenderal yang diangkat anak 

Sumpahnya mendapat ujian sangat besar yaitu hadirnya seorang murid yang cantik jelita tiada tara, sana cerdas, halus budi, dan mencintainya sebagaimana cintanya. Hmm...

3. Chui Shi Yi dan cintanya

Chui Shi Yi adalah gadis yang cerdas. Satu-satunya anak Nyonya Ketiga Cui. Cui Feng adalah sepupunya, dari Tuan keempat yang jadi perdana menteri. Shi Yi menderita penyakit langka yaitu tiba-tiba tidak bisa tuna wicara sejak kepergian ayahnya.

Dengan dandanan dan teknik kamera untuk gambarkan usia muda Shi Yi

Shi Yi sejak lahir dijodohkan dengan putra mahkota yang sekarang naik tahta. Menurut aturan dia menjadi permaisuri. Hal itu pulalah (mungkin) yang membuat pamannya setuju buru-buru menyetujui kenaikan tahta. 

Dengan permainan politik ia ditetapkan jadi calon istri putra mahkota selanjutnya. Turunnya posisi Shi Yi membuat keluarga Cui tentunya harus mengamankan keturunan mereka yang hanya dua saja, yaitu Shi Yi da Cui Feng. Nantinya Cui Feng juga dipaksa menikah dengan adik perempuan raja.

Cui Shi Yi dekat dengan ayahnya yang seorang jenderal besar. Maka dengan sendirinya ia juga sangat menyukai Zhou Cheng Seng, hanya dari kabar beritanya saja. Jadi sebelum menjadi murid di Dinghe dia sudah mencintai gurunya. Cinta itu pastinya menguat selama tinggal bersama. 

Kepergian ke Dinghe menjadi kebahagiaannya. Tampaknya Cui Feng juga sama dan dengan semangat menerima tugas menjadi jenderal penjaga sebuah benteng.

Shi Yi setelah menikah. Dandanannya sudah beda

Saya sempat salah mengkritik di depan suami karena nama Shi Yi kan artinya sebelas. Dan dia memang murid ke-11. Saya bilang, 'Masa sih anak pertama diberi nama sebelas. Ternyata Shi Yi di sini mengacu ke arti "waktu yang tepat". Kata dalam bahasa Cina memang kadang sama cara bacanya tapi beda penulisannya (dengan sendirinya beda arti).

Murid terakhir, perempuan, tuna wicara, tidak boleh belajar ilmu ketangkasan. Itulah Shi Yi. Dia paling disayang. Anaknya cantik jelita, sangat cerdas, dan perpustakaan berjalan. Mahar pernikahannya saja 500 atau 5000 buku. Jadi suami Shi Yi otomatis jadi cendekiawan, dong. Untung saja dia sudah dikunci sebagai calon istri putra mahkota. Meskipun menurut saya ini status kosong. Untuk mengamankan posisi dua pihak: kerajaan dan penulis sejarahya.

Waktu berlalu. Shi Yi bisa bicara kembali. Dia juga harus memenuhi perannya sebagai keturunan Cui, yaitu menikah dengan putra mahkota yang lemah dan sakit-sakitan. Yang jelas amat sangat mencintainya. 

Namun dia harus mendapatkan bencana fatal di istana....

4. Pemeran drama One and Only

Pemeran utama

Allen Ren sebagai Zhou Sheng Chen

Bai Lu sebagai Cui Shi Yi

Pemeran pembantu

Liang Ai Qi Ratu/Ibu Suri Qi Zhen Zhen

Su Meng Yun anak angkat Feng Qiao

Fu Jun penasihat Xie Chong

Yuan Ruo Hang anak angkat Xie Yun

Miku Zhang -- Zhou Tian Xing

Xie Hong Xin -- Xie Chen

Zhou Lu La --- Xiao Yan

Ethan Yao -- Cui Feng

Vivienne Liu -- Cui Wen Jun

Jeremy Luo -- Liu Hui

Wang Chun Yuan Zhao Teng

Liu Bo Xiao --- Jin Rong

5. Informasi lainnya

Judul drama: One and Only

Judul asli: 周生如故

Judul lainnya: Love Your Bones Forever, Chang An Memories , Chang’an Memories , Chang An Ru Gu , The Memories , Forever and Ever 2 , Zhou Sheng Ru Gu.

Adaptasi dari novel: One Life, One Incarnation - Beautiful Bones karya Mo Bao Fei Bao 

Jenre: Sejarah, romansa, wuxia

Waktu tayang: 45 min.

Rating: 13+ 

Negara produksi: China

Jumlah episode: 24

Waktu tayang: 18 Agustus 2021 - 27 Agustus 2021

Hari tayang: Rabu, Kamis, Jumat

Kanal nonton: Tencent Video, WeTV, iQiyi

Penutup

Drama Cina One and Only sudah tamat. Endingnya juga sesuai prediksi saya, meskipun tidak tepat 100% tentang cara penyelesaiannya. Tentu masih bisa disaksikan di aplikasi video on demand yang ada substittle Indonesianya. Bisa pilih iQIYI atau WeTV. 

Ada sekarang sedang tayang sekuelnya berjudul Forever and Ever . Juga di dua aplikasi di atas. Kisah zaman yang lebih modern, namun sentuhan tradisionalnya masih kuat. Kadang rasanya aneh melihat orang memakai pakaian encim model lawas dengan sanggul zaman dahulu. Sejenak mengingatkan pada kehidupan keraton Yogyakarta atau keraton Surakarta. Di dalam keraton kebaya dan sanggul masih menunjukkan status dan kepangkatan. 

Forever and after, sequel One and Only.

Saya sarankan selesaikan drama One and Only dulu baru ke Forever and Ever.