Sudah lama saya ingin punya usaha katering. Saya kerjakan di rumah sembari membersamai anak. Saya suka memasak menu-menu baru yang saya lihat di Youtube. Menu-menu sederhana atau yang rumit. Kebetulan saya baca artikel menarik https://bukuwarung.com/tips-memulai-usaha-katering/
Kebetulan saya sedang senggang dan ingin merangkum apa yang saya baca. Siapa tahu, kelak beneran saya punya usaha katering rumahan. Atau... bisa dimodifikasi sedikit menjadi usaha menjual menu spesifik. Kadang saya galau karena ingin mengenalkan sambal unik ala Susindra ke teman-teman. Mungkin Sambal Susindra akan setenar Sambal Bu Rudi. Siapa tahu. ...
Tapi saya juga ingin bikin usaha pembuatan frozen food. Punya 4 anak di rumah yang doyan makan membuat saya kadang memasak beberapa menu agak banyak. Misalnya nuget, bakso, cilok, empek-empek, kulit lumpia, dll.
Juga makanan imut seperti pukis, takoyaki, terang bulan, sempolan, dal lain-lain.
Paham dong kegalauan saya. Di satu sisi saya merasa mampu, di sisi liain saya masih ragu. Saya juga ragu, mau bikin menu spesifik atau bermacam-macam dalam bentuk kateringan. Usaha yang satu ini sangat cocok bagi yang tinggal di sekitar kampus.
Bagaimana cara memulai usaha makanan atau cateringan di rumah...
Jadi... inilah hasil jalan-jalan dan belanja ide tentang panduan memulai usaha katering:
1. Menentukan jenis katering
Menentukan jenis katering yang dipilih menjadi poin pertama. Ini adalah batu pertama pondasi usaha. Jangan seperti saya yang galau saja, mau bikin usaha apa. Silakan tentukan 1 di antara 4 jenis katering ini:
a. Katering kantor
Dulu sekali saya pernah ditawari bikin katering untuk sebuah kantor/gudang dengan jumlah yang luar biasa. Ribuan per hari. Saya maju mundur mengingat kemampuan diri dan leadership. Meski begitu, Sobat Susindra bisa cari peruntungan di usaha yang satu ini.
b. Katering pesta
Jenis katering yang satu ini, sekilas butuh modal yang tidak sedikit. Apalagi jika melihat jumlah tamu undangan. Tapi saya menemukan solusi yang bagus untuk kategori ini yaitu hanya menerima partai kecil dulu sampai siap.
c. Katering sekolah
Memang zamannya sekolah sehari dengan bekal dari sekolah. Sekolah akan melelang tender katering di sekolahnya. Coba cari celah mendekati sekolah yang memberi peluang bagus ini. Relasi dan networking harus bagus.
d. Katering rumahan
Katering rumahan bisa jadi solusi bagus memulai usaha. Biasanya ada saja permintaan nasi box yang harus dikerjakan dari rumah.
2. Menentukan nama katering dan membuat logo
Nana katering termasuk tatanan kedua yang wajib ada dalam film. Cara membuat nama cukup mudah:
1. Nama harus unik
2. Nama harus singkat dan mudah dhapal
3. Bermakna baik
Ada satu tambahan lagi, nih
4. Nama harus bikin orang gemas dan membukanya.
3. Modal... modal... modal...
Kata orang, punya modal uang yang besar berarti akan sukses. Bagi saya, skill, alat masak dan keluarga yang bisa membantu jadi tenaga itu modal besar. Bukan berarti menafikkan peran modal uang, lho. 3 yang saya sebutkan di atas itu kalau dikonversi dengan uang, hasilnya cukup besar.
4. Langganan bahan baku
Kalau mau usaha catering, tentu sudah punya langganan membeli bahan makanan. Saya memanfaatkan mereka saja. Saya tipe pembeli setia, dan bisa belanja di sana dari anak bayi sampai anak remaja. Jadi, pasti murahnya, karena pilihan saya biasanya sudah yang termurah dan terramah.
5. Promosi atau strategi icip-icip
Kalau mau mengawali usaha itu, tak boleh melewatkan budget promosi. Wajib banget malahan. Tiap ada menu baru, kirimkan ke teman yang prospeknya bagus untuk sampel. Misalnya ada teman yang sedang hamil tua, coba ajak bicara ngalor-ngidul sambil sisipkan cerita tentang usaha kateringmu. Tawarkan sampel makanan dengan harapan ia memesan saat akikah anaknya kalau lahir nanti. Lakukan hal yang sama pada teman yang punya anak usia sunat atau yang akan menikah.
Di atas semua itu, gunakan media sosial untuk promosi bisnis barumu.
6. Pembukuan yang rapi
Jangankan usaha, untuk keuangan keluarga juga butuh memiliki data cashflos yang jelas. Setiap pengeluaran dan pendapatan dicatat sesuai pos-nya, sampai ke uang receh.
Pembukuan menjadi sangat essensial bagi pengusaha katering agar tahu benar apa yang ia beli dan dapatkan. Pencatatan semacam ini membantunya mengetahui kebutuhan belanja bahan dan status keuangan usahanya. Kehadiran aplikasi pembukuan atau miqro qasir akan sangat memudahkan proses menjalankan usaha katering.
Bagaimana? Apakah Sobat Cakrawala ingin mencoba bisnis katering juga? Share pengalamanmu ya.... Oh iya, kalau mencari aneka tips atau review suatu produk finansial, silakan buka kategori Review Finansial, ya
19 Komentar
Modal terutama menurut saya. Apalagi kalau untuk bahan makanan yang banyak tidak bisa tahan lama, modal harus beberapa kali lipat sebelum siap menjalankan bisnis kuliner
BalasHapus6 Poin penting yang seyogyanya menjadi dasar bagi yang mau mulai bisnis apapun, namun hemat saya yang paling penting adalah harus mulai. Mulai saja dulu, dari pesanana catering individu, hingga catering skala perkantoran dan skala yang lebih luas. Dengan memulai, akan ketahuan sejauhmana keseriusan dalam berbisnis.
BalasHapusTetanggaku ada mbak yang buka jasa catering, urusan bahan baku emang harus utama, apalagi kalau catering kawinan yg butuh porsi banyak
BalasHapusjadi ingat dulu,,,waktu tk smpe SD sering ngebantuin almh. mama usaha katering. Usaha sperti katering ini,,sangat membantu kami....gratis makan plus dapat pemasukan, double untungnya hehe
BalasHapusInfo yang sangat bermanfaat. Setuju sekali pembukuan sangat penting ya Say.. Untung ada Miqro Qasir yang banyak membantu..
BalasHapusDi masa seperti sekarang ini, bisnis kuliner memang tetap menjanjikan ya kak, karena makanan sudah merupakan kebutuhan primer..
BalasHapusSalah satu cara untuk mencari uang tambahan saat pandemi adalah dengan berjualan makanan. Ini kebutuhan primer dan pasti dicari
BalasHapususaha katering or kuliner menurutku akan selalu ramai konsumen, kuncinya cuma konsistensi rasa dan harga relatif sih, tapi rasa dijamin bikin orang akan mau repeat order
BalasHapusWah ini tipsnya sangat membantu kita jadi tahu apa aja yg musti disiapin, kadang kita tanpa persiapan lgs action nantinya bisa ketemu hambatan yg tak kita duga ya
BalasHapusPembukuan yang rapi dalam usaha apapun memang jadi kunci untuk melihat apakah usaha kita lancar apa nggaknya ya mba. Terima kasih sudah merangkum di sini. Pas banget untuk yang mau memulai usaha katering.
BalasHapusTipsnya membantu banget nih Mbak. Terkadang untuk melakukan usaha, sudah takut dan khawatir dengan modalnya dulu, padahal ada yang lebih penting dari itu ya. Semoga keinginan buka catering bisa terwujud ya Mbak.
BalasHapusKatering itu ternyata ada jenis-jenisnya ya. Daku pikir sama aja dah semua, yang penting kalau ada yang pesan ya tinggal dibuat. Terserahlah dengan artikel ini
BalasHapusPaham, Mbaaak... Hehe.... Aku juga sering gitu. Ngerasa mampu tapi ragu. Dulu ada seseorang yang selalu meyakinkan, "Kamu tuh mampu. Gak pedean amat sih!". Tapi sejak dia meninggal, rasanya aku kayak puding kebanyakan air. Tapi kalo bisnis katering...hihi...emang nggak mampu, sih. :D
BalasHapusIni cita2 ku dari dulu mba, pengen punya usaha catering sampai sekarang belum kesampaian hehehe.. no. 5 nih yang bikin maju mundur sialnya ga jago marketing nya. Terimakasih panduan nya mba.. jadi acuan nih semoga terlaksana aamiin
BalasHapusDari dulu ke pengen usaha makanan tapi agak ragu apa lagi ke pentok sama modal.
BalasHapusTahap satu itu penting banget. Di rumah juga jualan makanan/katering, dan pertama langsung nyasar untuk katering kantor, targetnya kantor tempat kerja dulu.
BalasHapusKatering rumahan ini menjanjikan juga apalagi kalau tinggalnya di komplek gitu, asalkan memang strateginya tepat terutama pada rasa dan pemilihan bahan baku yg seminimal harga mungkin :D
BalasHapuspenting sekali ini ada panduan untuk memulai usaha katering rumahan, thank you for sharing
BalasHapuspaling asik katering rumahan karena porsinya lumayan banyak dibuat untuk keluarga. jadi all in one :D
BalasHapusTerima kasih sudah berkenan meninggalkan jejak di sini. Mohon tidak memasang iklan atau link hidup di sini. :)