Muda, Inovatif, Peduli: Saatnya Pemuda Indonesia Kembali Mengikuti Wirausaha Muda Mandiri

Indonesia membutuhkan tambahan minimal 1,7 juta pengusaha muda agar bisa mencapai angka 2% pengusaha dan bisa siap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Negara kita membutuhkan 5,8 juta pengusaha bila ingin memenangkan kompetisi di era ini, karena syarat minimal yang ditetapkan oleh standar bank dunia adalah 4%. Jumlahnya dua kali angka minimal yang harus dicapai. Butuh effort luar biasa. Padahal, angka ini masih minimal jika disandingkan dengan negara-negara ASEAN lain yang sudah mencapai angka lebih tinggi. Apakah Indonesia mampu mengejar ketertinggalannya?

Indonesia bisa!

Wirausaha Muda Mandiri atau WMM adalah salah satu kontribusi Bank Mandiri bagi pertumbuhan ekonomi bangsa Indonesia, yang fokus pada generasi muda penerus bangsa. Tujuan utamanya adalah mengubah pola pikir mahasiswa dan pemuda agar mau berwirausaha, sehingga bisa mengurangi ketergantungan pada ketersediaan lapangan kerja. Program Wirausaha Muda Mandiri meliputi penghargaan, workshop, dan modul kewirausahaan. Program ini sudah ada sejak tahun 2007 lalu dan rutin diadakan setiap tahun. (Sumber Wikipedia)

Tujuan WMM adalah 

1. Mengajak generasi muda Indonesia menjadi generasi mandiri atau generasi pencipta lapangan kerja yang tangguh dan mampu bersaing di era global
2. diharapkan dapat berkontribusi dalam penciptaan ekosistem yang baik untuk tumbuh kembang wirausahawan di Indonesia.

INDONESIA BUTUH BANYAK ENTREPRENEUR adalah alasan mengapa Bank Mandiri mengadakan Wirausaha Muda Mandiri. Karena syarat Indonesia menjadi negara maju adalah jika minimal 2 persen dari seluruh penduduknya menjadi pengusaha. WMM juga menjadi pemacu penciptaan inovasi baru karena ribuan pemuda berlomba-lomba berusaha menjadi pemenang. Impact langsung yang dirasakan oleh masyarakat Indonesia adalah pemerataan pendapatan melalui penciptaan lapangan kerja baru dan ekonomi lokal yang lebih kuat karena bisa mengurangi ketergantungan terhadap pasar luar negeri.

Menyadari hal tersebut, pada tahun 2007 Bank Mandiri meluncurkan program Wirausaha Muda Mandiri (WMM) yang berfokus pada :

1.  Kompetisi & Apresiasi

2.  Pendidikan dan pengembangan kewirausahaan

3. Penyebaran virus kewirausahan

Audience utama program WMM adalah generasi muda di Indonesia, dengan pertimbangan : 

~ Punya Banyak tenaga

~ Punya banyak jatah gagal

~ Memiliki idealisme dan cita-cita yang tinggi

Kisah sukses dari pemuda Batam dengan bahan pisang

Pemuda memang memiliki kreativitas luar biasa dan sangat inovatif. Mereka juga punya lebih banyak tenaga untuk menjadi yang terbaik di antara semua kompetitornya. Di sinilah yang menarik. Bagaimana para pemuda Indonesia ini, di saat berkompetisi, mereka juga mengubah wajah dunia sekitarnya. Mereka menjadi agen perubahan sekaligus pencipta lapangan kerja bagi warga. Bukankah mereka luar biasa? Dan upaya mereka diganjar hadiah dan kesempatan pembinaan yang sangat menguntungkan. Maka jangan heran jika tercipta pengusaha-pengusaha muda terbaik. Success story terbaik masih dipegang oleh Elang Gumilang, juara WMM 2007 dengan produk berupa Developper Perumahan RSS di Bogor dengan nilai proyek 500 milyar.Iya, 500 milyar, bukan typo. Pun demikian dengan Denni Delyandri (dari Batam) dengan produk Kek Pisang Villa, Mery Yani (Karawang) dengan produk telur asin (PT Sumber Telur Kilau), dan lain-lain. Menariknya, tak ada batasan produk yang dilombakan. Kreativitas dan inovasi sangat dibutuhkan.

MUDA, INOVATIF, PEDULI…

Tahun 2016, WMM kembali lagi. Berbeda dengan pelaksanaan di tahun sebelumnya, program WMM 2016 mengedepankan karakter pengusaha muda yang memiliki keinginan besar dalam berkontribusi bagi masyarakat. Syarat WMM 2016 ini adalah:

MUDA: Program WMM ditujukan untuk generasi muda Indonesia yang berprestasi dan mau keluar dari zona nyaman dan memulai usaha di usia muda.

INOVATIF : Mencerminkan kegigihan dalam menciptakan hal baru yang unggul dan mampu memberikan solusi atas persoalan yang timbul. 

PEDULI: WMM 2016 didesain untuk memberikan kontribusi positif pada masyarakat secara luas. 

Tahun ini ada penambahan kategori baru yaitu bidang usaha teknologi. ini adalah bentuk kerjasama Bank Mandiri dengan layanan keuangan (FinTech). Para wirausaha muda kategori ini berkesempatan memperoleh program pembinaan serta dukungan pembiayaan untuk pengembangan bisnis melalui Mandiri Capital Indonesia.

Berikut ini daftar kategori wirausaha yang bisa diikuti para mahasiswa maupun pemuda pada umumnya:

•   Wirausaha Industri, Perdagangan & Jasa

•   Wirausaha Kreatif

•   Wirausaha Boga

•   Wirausaha Teknologi

•   Wirausaha Sosial

Saya kutipkan sedikit penjelasan Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas, “Ajang tahunan WMM menjadi bukti kuatnya komitmen Bank Mandiri dalam mendorong penguatan kualitas dan kuantitas pengusaha muda pencipta lapangan kerja di Tanah Air. Untuk itu, perseroan terus mengembangkan ajang WMM ini agar dapat menginspirasi dan menarik minat para inovator dan kreator muda di berbagai bidang, termasuk fintech untuk berkompetisi.”

“Selain itu,” lanjut Rohan, “seluruh finalis Wirausaha Muda Mandiri nantinya juga akan mendapat akses pembiayaan melalui fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Mandiri. Tujuannya, agar para wirausaha muda tersebut dapat mengembangkan usahanya sehingga dapat tumbuh berkelanjutan.”

Jadi… tunggu apalagi…. Segera daftarkan usahamu di Wirausaha Muda Mandiri 2016 dan menangkan aneka kesempatan emas yang ditawarkan oleh Bank Mandiri sebagai penyelenggaranya.

Sambil mencari ide, lihat apa kata adik-adik kecil ini ngomongin bisnis, yuk…. Duh, mereka bikin saya gemezzz

Sudah nonton?

Saatnya beraksi dooong... Begini nih, cara mendaftarkan diri ke WMM 2016

Selamat berlomba, pemuda-pemuda hebat generasi bangsa! Buat kami bangga dengan menjadi pemuda kreatif, inovatif dan peduli sekitar. Ini saatnya, pemuda Indonesia kembali mengikuti Wirausaha Muda mandiri 2016