Tutorial Bunga Seruni dari Kain Flanel

Tutorial bunga Seruni dari kain flanel ini pernah saya jual dan peminatnya cukup banyak. Setidaknya saya pernah sering kehabisan print out-nya dan sering print ulang. Pernah terbersit membuat buku tutorial mini berisi 10 bunga yang saya cetak sendiri namun akhirnya saya mundur. Biaya cetaknya cukup mahal. Mengapa tak membuat buku tutorial saja?

Beberapa kali saya ditawari itu. Beberapa kali saya meluangkan waktu membuatnya. Tetapi hasilnya masih jauh dari selesai. Saya butuh extra X untuk menyelesaikannya. Ada saja alasan yang membenarkan saya untuk menundanya. Mungkin lebih baik saya belajar ilmu ikhlas yang lebih baik dengan membaginya secara gratis di blog saja. Tapi entahlah. Saya masih punya banyak tanggungan yang membuat saya sering tak memiliki waktu, bahkan untuk menulis di blog yang teori tercepatnya bisa saya kerjakan dalam waktu 1 jam/posting. Tapi lagi-lagi saya abai dan mengacuhkan blog ini karena tahu dengan stigma sombong yang dicap jika saya menulis blog tanpa blogwalking. Maafkan saya, tetapi saya memang sering berada di situasi bak tikus kecil dalam keranjang yang terperangkap di permainan roda berputar. Saya terus berlari berputar dengan panik, dan jarang melihat jalan keluar dari roda karena kemanapun kaki-tangan bergerak, hasilnya hanya roda yang berputar semakin cepat dan saya semakin terjebak di dalamnya.

Lebih baik saya memulai tutorialnya. Sebelum memulainya, siapkan 3 kain flanel berbeda warna. orange, kuning dan hijau daun. Potong dengan rapi semua pola. Lebih baik memakai gunting lengkung (dikenal dengan gunting bordir) ukuran besar (panjang 12 cm).Gunting ini bisa memotong lengkungan pola dalam satu kali tekan. Cara memotong seperti ini membantu kerapihan potongan pola. Saya sudah mencoba banyak ukuran, yang paling pas adalah ukuran 8 cm untuk bunga, dan 8,5 untuk daunnya.

Untuk flanel kuningnya, buat menjadi bola dari lingkaran 4 cm.

Jahit tiap kelopak seperti ini. Pakai tusuk feston ya

Rangkai semuanya, mulai dari kelopak bunga atas dan bawah, lalu putik kuningnya yang berbentuk bola itu. Daun dan peniti menjadi yang terakhir. Mudah kan caranya?